UNMAHA – Menjadi sekretaris bukan hanya soal menjawab telepon atau membuat jadwal rapat. Pekerjaan ini menuntut tanggung jawab besar karena kamu menjadi representasi langsung dari pimpinan dan organisasi tempatmu bekerja. Maka dari itu, penting untuk memahami bagaimana kode etik sekretaris dan cara bersikap secara profesional.
Untuk kamu yang baru memulai karier sebagai sekretaris atau ingin lebih serius mengembangkan diri, memahami dan menerapkan kode etik sekretaris adalah langkah awal yang harus dilakukan. Etika ini bukan hanya aturan formal, tapi menjadi kunci utama untuk membangun kepercayaan, menjaga reputasi, dan menjalankan tugas dengan integritas.
Kode Etik Sekretaris
Berikut adalah lima kode etik sekretaris yang wajib kamu terapkan dalam keseharian di dunia kerja:
1. Menjaga Kerahasiaan Informasi
Sebagai sekretaris, kamu akan sering berurusan dengan informasi penting yang bersifat pribadi atau rahasia. Karena itu, menjaga kerahasiaan informasi adalah hal utama. Hindari menyebarkan informasi yang bukan untuk konsumsi publik, baik secara lisan maupun tertulis.
2. Bersikap Sopan dan Ramah dalam Interaksi
Setiap hari kamu akan berinteraksi dengan berbagai pihak, mulai dari rekan kerja, atasan, klien, hingga tamu perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk selalu bersikap sopan dan ramah agar lingkungan kerja tetap kondusif dan profesional.
3. Disiplin dalam Waktu dan Penyelesaian Tugas
Disiplin menjadi salah satu indikator utama profesionalisme sekretaris. Kamu harus dapat mengatur waktu, mengikuti jadwal, serta menyelesaikan pekerjaan sesuai tenggat waktu. Sikap ini akan menunjukkan bahwa kamu dapat dipercaya untuk menangani urusan penting secara efisien.
4. Menjaga Netralitas dalam Lingkungan Kerja
Dalam dunia kerja, konflik atau perbedaan pendapat bisa terjadi. Namun, kamu perlu menjaga sikap netral dan tidak memihak. Menghindari gosip atau perdebatan yang tidak relevan juga merupakan bentuk kedewasaan dalam bersikap.
BACA JUGA: Kode Etik Sekretaris yang Wajib Diterapkan
5. Menjaga Penampilan dan Etika Berpakaian
Penampilan adalah bagian penting dalam menciptakan kesan pertama. Sebagai sekretaris, kamu harus tampil rapi, sopan, dan sesuai dengan budaya kerja perusahaan. Cara berpakaian yang baik menunjukkan keseriusan dan profesionalisme dalam bekerja.
Menjadi sekretaris yang profesional tidak hanya membutuhkan kemampuan teknis, tetapi juga kesadaran akan pentingnya etika kerja. Dengan menerapkan kode etik sekretaris secara konsisten, kamu akan lebih dihargai, dipercaya, dan berpeluang besar untuk berkembang dalam karier.
Pilihan Terbaik untuk Menjadi Sekretaris Profesional
Jika kamu ingin mempersiapkan diri untuk menjadi sekretaris atau manajer administrasi yang andal, Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA) menyediakan program yang sesuai untuk kamu.
Program Sarjana Manajemen S1 dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan manajerial, komunikasi profesional, dan pemahaman mendalam tentang etika kerja.
Kamu juga bisa mengambil kursus tambahan seperti:
Semua program ini dirancang untuk mempersiapkan kamu menghadapi tantangan dunia kerja secara nyata.
Peluang Bisnis Reseller untuk Tambahan Penghasilan
Selain membangun karier sebagai sekretaris, kamu juga bisa mulai menambah penghasilan dengan menjadi reseller. Saat ini, banyak orang sukses menjalankan usaha sampingan dengan sistem reseller.
Salah satu platform yang bisa kamu coba adalah Adolo. Di sini, kamu bisa menjual produk digital dan fisik tanpa harus menyetok barang. Sistemnya mudah, tidak ribet, dan dilengkapi dengan pelatihan bisnis yang cocok untuk pemula.
Jika kamu ingin punya usaha sendiri namun tetap bisa fokus bekerja atau kuliah, menjadi reseller di Biz Adolo bisa jadi solusi tepat. Cek informasi lengkapnya di sini.
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma