UNMAHA – Bermimpi menjadi seorang Digital Account Strategist adalah langkah awal yang bagus menuju dunia pemasaran digital yang dinamis. Profesi ini menuntut pemahaman yang mendalam tentang perilaku konsumen di era digital, serta kemampuan untuk merancang strategi pemasaran yang efektif.
Seorang Digital Account Strategist tidak hanya harus menguasai berbagai tools pemasaran digital seperti Google Analytics, Facebook Ads Manager, dan SEO, tetapi juga memiliki kemampuan analisis data yang kuat. Dengan begitu, kamu dapat mengukur kinerja kampanye, mengidentifikasi peluang baru, dan membuat keputusan yang berbasis data.
Selain itu, keterampilan komunikasi yang baik sangat penting untuk menjalin hubungan yang baik dengan klien dan tim. Kemampuan untuk menjelaskan strategi pemasaran yang kompleks dengan bahasa yang sederhana akan membantumu mendapatkan kepercayaan klien.
Memahami Peran Digital Account Strategist
Seorang Digital Account Strategist berperan sebagai penghubung krusial antara bisnis dan dunia digital. Bayangkan dirimu sebagai seorang arsitek yang merancang strategi pemasaran digital yang kokoh. Tugas utamamu adalah memahami secara mendalam tujuan bisnis klien dan menerjemahkannya ke dalam taktik pemasaran digital yang relevan.
Mulai dari menganalisis pasar, mengidentifikasi target audiens, hingga memilih saluran pemasaran yang paling efektif, seorang Digital Account Strategist harus mampu menyusun rencana yang komprehensif. Lebih dari itu, kamu juga harus memiliki kemampuan untuk menjalin hubungan yang kuat dengan klien, mengelola ekspektasi mereka, dan memberikan laporan kinerja yang transparan.
Dengan kata lain, seorang Digital Account Strategist adalah seorang konsultan pemasaran digital yang tidak hanya ahli dalam strategi, tetapi juga memiliki keterampilan interpersonal yang sangat baik.
Keterampilan yang Harus Dikuasai Seorang Digital Account Strategist
Untuk menjadi seorang Digital Account Strategist yang handal, kamu tidak hanya perlu memiliki pengetahuan yang luas tentang pemasaran digital, tetapi juga harus menguasai berbagai keterampilan soft skill dan hard skill. Berikut adalah beberapa keterampilan yang sangat penting:
1. Pemahaman Mendalam tentang Pemasaran Digital sebagai Digital Account Strategist
Kamu harus memiliki pengetahuan yang komprehensif tentang berbagai saluran pemasaran digital, seperti Search Engine Optimization (SEO), Search Engine Marketing (SEM), Social Media Marketing, Email Marketing, Content Marketing, dan masih banyak lagi. Memahami bagaimana setiap saluran bekerja dan bagaimana mereka saling berinteraksi adalah kunci untuk merancang strategi pemasaran yang efektif.
2. Keterampilan Analisis Data
Data adalah jantung dari setiap kampanye pemasaran digital. Kemampuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data sangat penting untuk mengukur keberhasilan kampanye, mengidentifikasi tren, dan membuat keputusan yang data-driven. Tools seperti Google Analytics, Facebook Insights, dan lainnya akan menjadi sahabatmu dalam hal ini.
3. Keterampilan Komunikasi yang Efektif sebagai Digital Account Strategist
Seorang Digital Account Strategist harus mampu berkomunikasi dengan berbagai pihak, mulai dari klien, tim internal, hingga vendor. Kamu harus bisa menjelaskan strategi pemasaran yang kompleks dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh orang awam sekalipun. Keterampilan presentasi yang baik juga sangat penting untuk meyakinkan klien terhadap strategi yang kamu usulkan.
4. Keterampilan Manajemen Proyek
Mengelola berbagai proyek pemasaran digital secara simultan adalah hal yang umum bagi seorang Digital Account Strategist. Oleh karena itu, kemampuan untuk mengatur waktu, menetapkan prioritas, dan memastikan proyek berjalan sesuai jadwal adalah keterampilan yang sangat penting.
5. Kreativitas untuk Digital Account Strategist
Dunia digital selalu berubah dengan cepat, sehingga kamu perlu berpikir kreatif untuk mengembangkan ide-ide kampanye yang unik dan menarik. Kreativitas akan membantumu membedakan diri dari pesaing dan menciptakan kampanye yang berkesan.
6. Adaptabilitas
Industri digital sangat dinamis. Algoritma platform media sosial terus berubah, tren konsumen bergeser, dan teknologi baru terus muncul. Oleh karena itu, seorang Digital Account Strategist harus siap untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan.
7. Keterampilan Interpersonal
Membangun hubungan yang baik dengan klien adalah kunci keberhasilan seorang Digital Account Strategist. Keterampilan interpersonal seperti empati, kemampuan mendengarkan, dan kemampuan menjalin kerjasama akan membantumu membangun kepercayaan klien.
8. Minat yang Kuat terhadap Teknologi
Dunia digital terus berkembang pesat, sehingga penting bagi seorang Digital Account Strategist untuk memiliki minat yang kuat terhadap teknologi. Dengan demikian, kamu akan lebih mudah mempelajari tools dan platform baru yang muncul.
Baca Juga: Mengenal Profesi Digital Account Strategist, Tugas dan Tanggung Jawabnya
Langkah-langkah Menjadi Digital Account Strategist
Menjadi seorang Digital Account Strategist membutuhkan kombinasi antara pengetahuan teoritis, keterampilan praktis, dan pengalaman. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kamu ambil untuk mencapai tujuanmu:
1. Pendidikan yang Relevan
Untuk membangun fondasi yang kuat sebagai seorang Digital Account Strategist, investasi pada pendidikan sangatlah penting. Meskipun gelar sarjana bukan suatu keharusan, memiliki latar belakang pendidikan di bidang pemasaran, komunikasi, atau teknologi informasi akan memberikanmu pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep-konsep dasar.
Salah satu prodi yang bisa kamu ambil adalah Sarjana Manajemen di UNMAHA. Lulusan manajemen memiliki kemampuan yang baik dalam menganalisis pasar, memahami perilaku konsumen, dan mengelola proyek.
Jika berminat menjadi mahasiswa di UNMAHA, kamu bisa mengunjungi website PMB UNMAHA atau langsung chat Admin melalui WhatsApp.
2. Pelajari Alat-Alat Digital
Untuk mengoptimalkan strategi pemasaran digitalmu, penguasaan berbagai alat digital sangatlah penting. Mulai dari Google Analytics yang memungkinkanmu melacak kinerja website dan kampanye secara detail, hingga Google Ads yang memungkinkanmu menjalankan iklan berbayar di mesin pencari terbesar di dunia.
Selain itu, Facebook Ads Manager adalah alat yang wajib dikuasai untuk menargetkan audiens secara spesifik di platform media sosial terbesar. Untuk mengelola berbagai akun media sosial secara efisien, platform seperti Hootsuite, Buffer, atau Sprout Social sangat berguna. Terakhir, untuk mengotomatiskan tugas-tugas pemasaran yang repetitif dan meningkatkan produktivitas, alat seperti HubSpot atau Marketo adalah pilihan yang tepat.
3. Bangun Portofolio yang Kuat
Untuk membangun portofolio yang kuat sebagai seorang Digital Account Strategist, pengalaman praktis sangatlah penting. Mulailah dengan mengerjakan proyek-proyek pribadi untuk menerapkan ilmu yang telah kamu pelajari.
Cari peluang magang di perusahaan digital marketing untuk mendapatkan pengalaman langsung bekerja dalam tim dan menangani klien. Selain itu, berkontribusi pada proyek open source dapat menjadi cara yang efektif untuk menunjukkan kemampuan teknismu dan berkolaborasi dengan pengembang lain.
Terakhir, jangan lupa untuk mendokumentasikan proyek-proyek yang telah kamu kerjakan dalam bentuk case study. Case study akan membantu kamu menunjukkan hasil yang telah kamu capai dan menjelaskan proses berpikir di balik setiap keputusan yang kamu ambil.
4. Jalin Networking yang Luas
Membangun jaringan yang kuat adalah kunci sukses dalam karier. Bergabunglah dengan berbagai komunitas online seperti grup LinkedIn, Facebook, atau forum khusus pemasaran digital untuk berinteraksi dengan para profesional di bidang yang sama.
Selain itu, jangan lewatkan kesempatan untuk menghadiri konferensi, seminar, dan workshop industri. Acara-acara ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk memperluas pengetahuan, tetapi juga memungkinkanmu untuk bertemu dengan orang-orang berpengalaman dan menjalin koneksi yang berharga.
Jangan lupa untuk mencari dan bergabung dengan meetup lokal yang diadakan secara berkala. Meetup ini adalah tempat yang tepat untuk bertukar pikiran, berbagi pengalaman, dan mendapatkan masukan dari rekan sesama profesional.
5. Terus Belajar dengan Mengikuti Sertifikasi
Dunia digital terus berputar dengan cepat, sehingga sebagai seorang Digital Account Strategist, kamu perlu memiliki semangat belajar yang tinggi. Untuk meningkatkan kredibilitas profesional, pertimbangkan untuk mendapatkan sertifikasi. Sertifikasi Digital Marketing Manager di UNMAHA adalah salah satu sertifikasi yang patut kamu ikuti.
Sertifikasi ini memberikan pengakuan resmi atas kompetensi Anda di bidang pemasaran digital. Selain meningkatkan kredibilitas, sertifikasi ini juga membantu Anda untuk lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan industri, mewujudkan strategi kerja yang sama, dan mengembangkan solusi pemasaran yang inovatif.
Segera hubungi Admin melalui WhatsApp untuk mendapat informasi lebih lanjut mengenai sertifikasi ini.
Peluang Bisnis Sampingan untuk Mahasiswa
Selain mendalami teknologi, kamu juga bisa memulai bisnis sampingan dengan menjadi reseller laptop bersama Adolo.
- Dapatkan komisi besar dan tambahan keuntungan lainnya.
- Mulai bisnis dengan mudah tanpa modal besar.
Daftar sekarang di Adolo dan wujudkan impianmu menjadi pebisnis sukses sejak mahasiswa!
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma