7 Jurusan Kuliah yang Cocok untuk Jadi Pengusaha

UNMAHA- Di era modern saat ini, dunia kewirausahaan semakin menarik perhatian banyak anak muda. Banyak yang ingin menjadi bos bagi dirinya sendiri, memiliki kendali penuh atas waktu dan keputusan, serta mewujudkan mimpi dan nilai yang mereka yakini dalam bentuk usaha. Lantas, apa saja jurusan kuliah yang cocok untuk jadi pengusaha?

Untuk jadi pengusaha memilih jurusan kuliah yang tepat bisa menjadi fondasi yang kuat untuk membangun pengetahuan bisnis memahami dinamika pasar, mengelola tim, dan menyusun strategi jangka panjang.

Nah, buat kamu yang punya cita-cita jadi pengusaha sukses, berikut ini adalah tujuh jurusan kuliah yang sangat cocok untuk membekali kamu menuju dunia wirausaha. Masing-masing memiliki keunggulan tersendiri dan bisa disesuaikan dengan minat serta bidang usaha yang ingin kamu geluti.

Berikut Jurusan Kuliah buat Kamu yang Ingin Jadi Pengusaha

1. Manajemen Bisnis

Jurusan Manajemen Bisnis mungkin adalah pilihan paling klasik dan populer bagi calon pengusaha. Di jurusan ini, kamu akan belajar segala hal yang berkaitan dengan pengelolaan sebuah perusahaan, mulai dari perencanaan, operasional, pemasaran, keuangan, hingga manajemen sumber daya manusia.

Mahasiswa manajemen bisnis juga dibekali dengan studi kasus dan simulasi bisnis yang melatih kemampuan berpikir strategis. Kamu akan belajar menganalisis peluang pasar, merancang rencana bisnis, hingga menangani krisis dan membuat keputusan di bawah tekanan.

Keunggulan lain dari jurusan ini adalah fleksibilitasnya. Apa pun jenis usaha yang ingin kamu bangun, ilmu dari jurusan ini bisa diaplikasikan secara langsung.

2. Kewirausahaan

Beberapa universitas kini menawarkan jurusan atau program studi khusus di bidang kewirausahaan. Jurusan ini dirancang secara khusus untuk mereka yang ingin membangun bisnis sejak bangku kuliah. Di dalamnya, mahasiswa akan mempelajari dasar-dasar bisnis, tapi dengan penekanan kuat pada kreativitas, inovasi, dan keberanian mengambil risiko.

Selain teori, mahasiswa juga diajak untuk langsung praktik: membuat rencana bisnis, membangun produk minimum (MVP), hingga mencoba menjualnya ke pasar. Banyak kampus bahkan menyediakan inkubator bisnis yang membimbing dan mendanai ide usaha mahasiswa.

Buat kamu yang masih mencari program studi impian kamu kini Program Sarjana Kewirausahaan (S1) hadir di Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA) untuk kamu. Di mana ide-ide kamu akan dikembangkan menjadi peluang nyata.

Selain itu, ada yang lebih menarik di UNMAHA menyediakan banyak beasiswa mulai dari beasiswa pemerintah maupun swasta yang bisa kamu dapatkan loh, Mulai dari pemotongan SPP sampai beasiswa full yang pastinya sangat membantu kamu dalam menata masa depanmu. Atau kamu ingin kuliah sambil kerja? Tenang di UNMAHA juga menyediakan kelas malam buat kamu yang sudah berkarier.

Yuk cari info lebih lanjut mengenai program studi dan kamu dapat konsultasi langsung di PMB UNMAHA. Daftarkan diri kamu sekarang dan wujudkan mimpi kamu bersama kami.

3. Ilmu Komunikasi

Kemampuan komunikasi adalah salah satu senjata utama bagi seorang pengusaha. Jurusan Ilmu Komunikasi akan membekali kamu dengan keterampilan menyampaikan ide secara efektif, memahami perilaku audiens, membangun brand, dan mengelola citra perusahaan di hadapan publik.

Seorang pengusaha harus bisa menjalin relasi, mempresentasikan ide kepada investor, memimpin tim, serta menghadapi media. Semua itu membutuhkan kemampuan komunikasi yang kuat dan strategis. Jurusan ini juga cocok untuk kamu yang ingin menggeluti bisnis di bidang media, konten digital, agensi kreatif, atau public relations.

Baca juga: 10 Strategi Pemasaran E-commerce yang Paling Efektif, Pengusaha Wajib Coba!

4. Teknik Informatika / Ilmu Komputer

Di era digital seperti sekarang, banyak peluang usaha yang muncul dari perkembangan teknologi. Jika kamu tertarik membangun startup teknologi, platform digital, aplikasi mobile, atau sistem berbasis AI. Maka jurusan Teknik Informatika atau Ilmu Komputer pilihan yang sangat tepat untukmu.

Jurusan ini membekali kamu dengan kemampuan coding, pengembangan software, dan pemahaman mendalam tentang dunia digital. Dengan kemampuan tersebut, kamu bisa menjadi pengusaha teknologi yang mandiri. Tidak tergantung pada programmer lain untuk membangun ide-ide kamu.

Tak heran jika banyak CEO startup sukses seperti Mark Zuckerberg, Elon Musk, atau Kevin Systrom (Instagram) punya latar belakang ilmu komputer atau teknik.

5. Akuntansi

Kemampuan mengelola keuangan adalah fondasi dari bisnis yang sehat dan berkelanjutan. Jurusan Akuntansi mengajarkan kamu bagaimana mencatat, menganalisis, dan melaporkan transaksi keuangan secara akurat.

Sebagai pengusaha, kamu perlu paham arus kas, keuntungan, pengeluaran, serta bagaimana menyusun laporan keuangan yang bisa dipercaya. Jurusan ini sangat penting, terutama bagi kamu yang ingin membangun usaha dengan sistem pembukuan rapi dan profesional sejak awal.

Selain itu, pemahaman akuntansi bisa membantu kamu menghindari kesalahan finansial fatal yang kerap menjadi penyebab gagalnya banyak bisnis baru.

6. Desain Produk / Desain Komunikasi Visual

Jika kamu ingin menciptakan produk yang unik, memiliki nilai estetika tinggi, dan bisa menarik pasar lewat visual yang kuat. Maka jurusan Desain Produk atau Desain Komunikasi Visual (DKV) sangat cocok. Dalam jurusan ini, kamu akan belajar cara merancang produk yang fungsional dan menarik, memahami perilaku konsumen, dan mengolah identitas visual bisnis seperti logo, kemasan, hingga materi promosi.

Kemampuan ini sangat dibutuhkan dalam dunia bisnis modern yang sangat visual. Bayangkan jika kamu membuka bisnis fashion, kuliner, atau bahkan startup digital—desain akan memainkan peran penting dalam membuat produkmu standout di tengah persaingan.

Di era digital yang semakin berkembang, peran UI/UX Designer menjadi sangat krusial dalam menciptakan pengalaman pengguna yang menarik dan intuitif. Profesi ini bukan hanya tentang desain visual. Tetapi juga bagaimana memahami kebutuhan pengguna dan menerjemahkannya menjadi solusi yang fungsional.

Dengan meningkatnya permintaan akan keahlian ini, memiliki sertifikasi resmi menjadi salah satu cara terbaik untuk membuktikan kompetensi kamu di bidang UI/UX.

Sertifikasi UI/UX Designer ini dirancang untuk menilai kompetensi profesional di bidang perancangan antarmuka pengguna (User Interface) dan pengalaman pengguna (User Experience). Sertifikasi ini mencakup pemahaman mendalam mengenai prinsip desain, perancangan prototipe, pengujian pengalaman pengguna. Serta pemanfaatan alat desain modern seperti Figma, Adobe XD, atau Sketch, membuat sertifikasi ini sangat relevan bagi para profesional yang ingin meningkatkan karier mereka di dunia desain digital.

7. Hukum

Meskipun terdengar jauh dari dunia bisnis, jurusan Hukum sebenarnya sangat strategis bagi seorang pengusaha. Dalam menjalankan usaha, kamu akan dihadapkan pada berbagai aspek hukum seperti pendirian badan usaha, kontrak kerja sama, hak kekayaan intelektual, hingga penyelesaian sengketa bisnis.

Dengan latar belakang hukum, kamu bisa lebih percaya diri dalam mengambil keputusan dan melindungi usaha dari potensi risiko hukum. Kamu juga akan lebih peka terhadap regulasi yang berlaku di industri bisnismu.

Selain itu, jika kamu memutuskan untuk memiliki mitra bisnis atau melakukan ekspansi besar, pemahaman hukum akan sangat berguna dalam menjaga hak dan kewajiban semua pihak.

Sekarang kamu bisa loh mendapatkan penghasilan tambahan tanpa kamu harus stok barang. Namun, kamu juga akan mendapatkan keuntungan yang lebih, yuk gabung sekarang dan raih cuan tanpa batas dengan bergabung reseller laptop di Adolo. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, silakan hubungi Admin melalui WhatsApp.

Pilih Jurusan Sesuai Passion dan Tujuan Bisnis

Menjadi pengusaha bukan hanya soal memilih jurusan yang “tepat”, tetapi bagaimana kamu memanfaatkan ilmu yang kamu pelajari untuk membangun bisnis yang kamu impikan. Semua jurusan yang disebutkan di atas memiliki keunggulan masing-masing. Tidak ada yang paling benar atau paling salah—semuanya kembali pada bidang usaha yang ingin kamu tekuni dan passion yang kamu miliki.

Yang terpenting, selama kuliah, jangan hanya mengandalkan teori. Carilah pengalaman sebanyak mungkin—magang, mengikuti organisasi, membangun jaringan, bahkan mencoba bisnis kecil-kecilan sejak dini. Dunia kewirausahaan adalah medan nyata yang menuntut keberanian, ketekunan, dan pembelajaran tanpa henti.

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *