Mengenal 10 Kode Etik Guru sebagai Pedoman di Dunia Pendidikan

UNMAHA – Jika kamu pernah memiliki guru yang jadi panutan, kemungkinan besar mereka bukan cuma pintar mengajar, tetapi juga berpegang teguh pada nilai-nilai etika dalam profesinya. Jadi guru itu bukan cuma soal mengajarkan pelajaran, tapi juga soal jadi contoh yang baik buat peserta didik. Nah, di sinilah pentingnya kode etik guru.

Masih banyak orang yang belum paham kalau profesi guru punya aturan dan pedoman moral yang harus dijunjung tinggi. Padahal, kode etik ini adalah landasan yang bantu guru tetap profesional, adil, dan bertanggung jawab dalam setiap tindakan. Tanpa etika yang kuat, proses pendidikan bisa kehilangan arah.

Buat kamu yang lagi belajar di dunia pendidikan atau bercita-cita jadi guru, penting banget buat tahu dan paham kode etik ini. Biar lebih jelas, yuk kenali 10 poin utama dalam kode etik guru yang jadi pedoman penting di dunia pendidikan.

10 Kode Etik Guru dalam Dunia Pendidikan

1. Tanggung Jawab terhadap Peserta Didik

Kamu harus menempatkan kebutuhan dan perkembangan peserta didik sebagai prioritas utama. Segala tindakan kamu harus menjamin kenyamanan, keamanan, dan kemajuan belajar mereka.

2. Menjaga Profesionalisme

Sebagai guru, kamu perlu tampil sebagai pribadi yang bisa dipercaya dan dihormati. Artinya, kamu harus tetap netral, jujur, dan konsisten dalam bersikap, baik di dalam maupun di luar kelas.

3. Menjunjung Tinggi Kejujuran Akademik

Kamu dilarang keras melakukan manipulasi data atau pencurian karya ilmiah. Mengajarkan kejujuran harus dimulai dari diri sendiri dulu sebagai contoh nyata buat peserta didik.

4. Menjaga Rahasia Jabatan

Segala informasi pribadi tentang peserta didik dan rekan kerja yang kamu ketahui karena jabatan, harus kamu jaga kerahasiaannya. Ini adalah bentuk tanggung jawab dan etika profesional.

5. Menghormati Hak Asasi Peserta Didik

Kamu tidak boleh melakukan diskriminasi atau perlakuan yang tidak adil. Semua peserta didik berhak mendapat perlakuan yang sama dan kesempatan yang setara untuk berkembang.

6. Bersikap Adil dan Objektif

Penilaian kamu terhadap peserta didik harus berdasarkan bukti dan kriteria yang jelas. Hindari memberikan perlakuan istimewa atau hukuman yang berlebihan tanpa alasan kuat.

7. Berperilaku Sopan dan Santun

Kamu adalah teladan, jadi setiap ucapan dan tindakan harus mencerminkan sikap yang pantas dan layak dicontoh. Ini termasuk saat berinteraksi di media sosial sekalipun.

8. Menjaga Hubungan Baik dengan Sesama Pendidik

Kerja sama dengan rekan sejawat harus dijaga dengan saling menghargai dan tidak menjatuhkan. Profesionalitas kamu juga terlihat dari cara kamu bersikap di lingkungan kerja.

9. Terus Belajar dan Berkembang

Dunia pendidikan terus berubah, jadi kamu juga harus terus belajar. Mengikuti pelatihan, seminar, atau pendidikan lanjutan adalah cara untuk tetap relevan dan kompeten.

BACA JUGA: Mengenal 10 Kode Etik Guru sebagai Pedoman di Dunia Pendidikan

10. Loyal terhadap Tugas dan Lembaga

Sebagai pendidik, kamu harus punya rasa tanggung jawab terhadap institusi tempat kamu mengajar. Termasuk menjaga nama baik lembaga dan bekerja sesuai aturan yang berlaku.

Kalau kamu bercita-cita untuk sukses di dunia pendidikan atau dunia kerja profesional, punya keterampilan yang tepat dan pendidikan yang mendalam itu kuncinya. Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, jadi guru yang profesional itu membutuhkan lebih dari sekadar pengetahuan, tapi juga etika dan keterampilan pengelolaan diri yang baik.

Namun, pendidikan yang baik juga tidak hanya  terbatas pada pengajaran. Program akademik di Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA) bisa jadi pilihan tepat buat kamu yang ingin memperdalam keahlian dan siap bekerja di dunia profesional. Misalnya, kamu bisa memilih program Sarjana Akuntansi (S1) di UNMAHA yang mengajarkan lebih dari sekadar angka.

Buat kamu yang tertarik di dunia marketing dan ingin menjadi ahli analisis data, Google Certified Marketing Analytics dari UNMAHA bisa menjadi jalan yang tepat untuk memahami lebih dalam mengenai data dan pemasaran digital.

Selain itu, buat kamu yang ingin menambah keterampilan di bidang pengembangan sumber daya manusia, ada juga program Sertifikasi Manajer Pelatihan dan Pengembangan SDM. Program ini mengajarkan cara merancang pelatihan yang efektif untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di berbagai perusahaan.

Pilih program yang sesuai dengan minat dan tujuan karier, dan mulai perjalananmu menuju kesuksesan dengan Universitas Mahakarya Asia. Dengan fasilitas terbaik dan pengajaran berbasis industri, kamu akan dipersiapkan untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif

Mau mulai bisnis dengan modal minim tapi potensi keuntungan besar? Kamu bisa coba peluang jadi reseller laptop bareng Adolo. Di zaman serba digital seperti sekarang, kebutuhan laptop semakin tinggi, baik untuk pelajar, pekerja, atau bahkan content creator. Dengan jadi reseller laptop Adolo, kamu bisa memanfaatkan tren ini untuk meraih cuan tanpa modal.

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *