Langkah Jika Tidak Sengaja Klik Link Phishing yang Harus Kamu Lakukan

UNMAHA- Phishing adalah salah satu metode penipuan siber yang paling sering digunakan oleh peretas untuk mencuri informasi pribadi dan data sensitif. Taktik ini biasanya dilakukan melalui email, pesan teks, atau media sosial yang mengarahkan korban ke situs web palsu untuk mencuri kredensial login, informasi keuangan, atau bahkan menginfeksi perangkat dengan malware. Tidak jarang seseorang secara tidak sengaja klik link phishing tanpa menyadarinya. Jika kamu pernah mengalaminya, jangan panik.

Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk meminimalkan risiko dan melindungi data pribadi serta perangkatmu. Berikut adalah langkah-langkah penting yang harus segera dilakukan jika kamu tidak sengaja klik link phishing.

Langkah Jika Tidak Sengaja Klik Link Phishing

Kesadaran dan edukasi tentang phishing adalah langkah terbaik untuk mencegah serangan siber ini. Dengan mengenali tanda-tanda phishing dan menerapkan praktik keamanan yang baik, kamu bisa terhindar dari ancaman digital yang semakin canggih setiap harinya.

Keamanan digital adalah tanggung jawab bersama, jadi pastikan untuk berbagi informasi ini kepada teman, keluarga, atau rekan kerja agar lebih banyak orang yang terlindungi dari ancaman phishing! Inilah langkah-langkah penting yang harus kamu dilakukan jika tidak sengaja klik link phishing.

1. Jangan Masukkan Informasi Pribadi

Jika kamu menyadari bahwa kamu telah mengklik tautan phishing, langkah pertama yang harus dilakukan adalah tidak memasukkan informasi apa pun. Situs web phishing sering kali meniru tampilan situs resmi, seperti halaman login bank atau akun media sosial. Jika belum terlanjur memasukkan informasi, segera tutup halaman tersebut untuk menghindari risiko lebih lanjut.

2. Putuskan Koneksi Internet

Jika kamu curiga tautan yang diklik mungkin mengunduh malware ke perangkatmu, segera putuskan koneksi internet untuk mencegah data yang ada di perangkatmu dikirim ke peretas. Kamu bisa memutuskan koneksi Wi-Fi atau menonaktifkan data seluler.

3. Scan Perangkat dengan Antivirus

Langkah berikutnya adalah menjalankan pemindaian menggunakan perangkat lunak antivirus atau anti-malware. Pastikan software keamanan yang kamu gunakan sudah diperbarui ke versi terbaru. Jika ada file atau program mencurigakan yang terdeteksi, segera hapus atau karantina file tersebut.

Selain menggunakan antivirus, kamu juga bisa mencoba alat pembersih malware tambahan seperti Malwarebytes atau Windows Defender untuk memastikan tidak ada ancaman yang tertinggal di perangkat.

Kamu ingin menjadi pahlawan di dunia digital dan berkarier di dunia siber? Sertifikasi Cyber ​​Security Analyst dari Universitas Mahakarya Asia yang terakreditasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) adalah langkah terbaik untuk membangun karier yang gemilang di bidang keamanan siber. Dengan pengakuan resmi ini, kamu tidak hanya mendapatkan kredibilitas, tetapi juga keterampilan yang memungkinkan kamu melindungi data dan sistem dari ancaman yang terus berkembang.

4. Ubah Kata Sandi Akun yang Terkena Dampak

Jika kamu telah memasukkan kredensial login di situs phishing, segera ubah kata sandi akun tersebut. Pastikan untuk mengganti dengan kombinasi yang kuat dan unik, serta aktifkan autentikasi dua faktor (2FA) jika tersedia. Ini akan membantu mencegah peretas mengakses akunmu.

Pastikan kamu tidak menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun. Gunakan password manager untuk mengelola kata sandi yang berbeda dengan lebih aman dan nyaman.

5. Cek Akun untuk Aktivitas Mencurigakan

Setelah mengganti kata sandi, periksa apakah ada aktivitas yang mencurigakan di akun yang terkena dampak. Misalnya, periksa email yang telah dikirim, riwayat login, atau transaksi yang tidak dikenali. Jika ada aktivitas yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak penyedia layanan.

Beberapa platform seperti Google, Facebook, dan layanan perbankan memiliki fitur keamanan yang memungkinkan pengguna untuk melihat perangkat atau lokasi yang terakhir kali mengakses akun mereka. Jika menemukan aktivitas mencurigakan, segera lakukan logout dari semua perangkat dan ubah kata sandi.

Baca juga: Simak 8 Jenis Phishing yang Paling Berbahaya

6. Laporkan Situs Phishing

Agar orang lain tidak menjadi korban yang sama, kamu bisa melaporkan situs phishing tersebut ke pihak berwenang atau penyedia layanan internet. Beberapa platform yang menerima laporan phishing antara lain:

  • Google Safe Browsing (safebrowsing.google.com/safebrowsing/report_phish/)
  • Microsoft Report Phishing (phishing.report.microsoft.com)
  • Layanan perbankan atau perusahaan terkait

Jika kamu menerima email phishing, kamu juga bisa meneruskan email tersebut ke organisasi terkait, seperti anti-phishing@apwg.org (Anti-Phishing Working Group).

7. Periksa Perangkat untuk Tanda-Tanda Malware

Beberapa serangan phishing juga disertai dengan malware yang bisa mencuri data atau merusak sistem. Oleh karena itu, setelah menjalankan pemindaian antivirus, pastikan tidak ada aplikasi yang tidak dikenal terinstal di perangkatmu.

Pada perangkat Windows, kamu bisa membuka Task Manager dan memeriksa apakah ada proses yang mencurigakan berjalan. Sementara di macOS, gunakan Activity Monitor untuk melihat aplikasi yang mengonsumsi sumber daya secara tidak wajar.

Kabar gembira untuk kamu yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan, dengan bergabung reseller laptop di Adolo. Kamu tidak perlu stok barang, tapi kamu akan mendapatkan keuntungan yang lebih yuk gabung sekarang dan raih cuan tanpa batas! Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, silakan hubungi Admin melalui WhatsApp.

8. Hindari Menggunakan Akun Terkait di Perangkat Lain

Jika kamu merasa akunmu telah dikompromikan, hindari login di perangkat lain sebelum kamu yakin bahwa akun tersebut telah diamankan. Ini bertujuan untuk mencegah penyebaran lebih lanjut dari potensi malware yang mungkin telah terinstal akibat klik phishing.

Sebaiknya gunakan mode incognito atau private browsing saat mengakses akun yang telah dikompromikan, sehingga tidak ada informasi login yang tersimpan di browser.

9. Tingkatkan Kesadaran Keamanan Siber

Untuk menghindari kejadian serupa di masa depan, penting untuk meningkatkan kesadaran akan keamanan siber. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan:

  • Selalu periksa URL sebelum mengklik tautan
  • Gunakan password manager untuk menyimpan kredensial dengan aman
  • Hindari mengklik tautan yang mencurigakan di email atau pesan
  • Jangan mudah percaya dengan email yang meminta informasi pribadi
  • Gunakan fitur keamanan tambahan seperti autentikasi dua faktor (2FA)
  • Instal ekstensi keamanan di browser seperti HTTPS Everywhere atau uBlock Origin

Selain itu, penting juga untuk mengenali tanda-tanda phishing seperti penggunaan domain palsu, tata bahasa yang buruk dalam email, serta ancaman atau tekanan yang dibuat untuk mendorong korban bertindak cepat tanpa berpikir panjang.

Kamu ingin mempelajari bagaimana menarik minat dan melibatkan pelanggan dengan strategi pemasaran digital yang efektif? Kursus Google Certified Digital Marketing mengajarkan keterampilan yang sangat dibutuhkan untuk memasuki dunia pemasaran digital. Dengan mempelajari SEO, SEM, dan teknik pemasaran lainnya, kamu akan lebih siap untuk menghadapi tantangan di dunia pemasaran online, meningkatkan kesadaran merek, dan menarik lebih banyak pelanggan.

10. Hubungi Layanan Dukungan jika Diperlukan

Jika akun yang terkena dampak adalah akun bank atau layanan keuangan, segera hubungi pihak bank atau layanan terkait untuk meminta bantuan. Mereka dapat membantumu mengamankan akun dan mencegah transaksi yang tidak sah.

Jika perangkat yang digunakan adalah milik perusahaan, segera laporkan insiden ini ke tim IT agar mereka bisa melakukan tindakan pencegahan lebih lanjut dan memastikan tidak ada kebocoran data yang lebih luas.

Lindungi dan Amankan Data dari Serangan Siber

Ketika kamu tidak sengaja klik link phishing bisa berakibat serius jika tidak segera ditangani dengan benar. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang telah disebutkan di atas, kamu bisa mengurangi risiko dan melindungi diri dari serangan siber lebih lanjut. Selalu waspada terhadap email atau pesan mencurigakan, dan pastikan untuk selalu menjaga keamanan akun serta perangkatmu.

Kamu lulusan SMA atau SMK? kamu tidak perlu khawatir  akan masa depanmu karena Program Sarjana Teknik Informatika di Universitas Mahakarya Asia adalah tempat kamu untuk menguasai perpaduan unik antara teknologi dan manajemen.

Dengan kurikulum terkini yang dirancang untuk menjawab kebutuhan industri 4.0, kamu akan mempelajari pengembangan perangkat lunak, kecerdasan buatan, hingga keamanan siber. Tak hanya itu, pengalaman langsung di laboratorium modern kami akan membekali kamu dengan keterampilan praktis yang siap diterapkan di dunia nyata.  Daftarkan diri kamu sekarang melalui PMB UNMAHA dan mewujudkan generasi emas bersama kami.

 

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *