UNMAHA – Sebagai pemilik UMKM, memahami kondisi keuangan bisnis adalah hal yang sangat penting. Laporan keuangan sederhana untuk UMKM dapat membantu kamu dalam mengelola arus kas, memantau laba-rugi, serta mengambil keputusan yang lebih cerdas untuk perkembangan bisnis. Namun, membuat laporan keuangan mungkin terdengar rumit bagi sebagian orang, terutama jika kamu baru mulai atau tidak memiliki latar belakang akuntansi.
Tenang saja! Kamu tidak perlu menjadi ahli keuangan untuk membuat laporan keuangan sederhana. Dengan sedikit pemahaman tentang elemen dasar yang perlu dicatat dan beberapa langkah praktis, kamu bisa membuat laporan keuangan yang rapi dan mudah dipahami. Berikut adalah beberapa tips membuat laporan keuangan sederhana untuk UMKM yang bisa kamu coba terapkan.
Pahami Pentingnya Laporan Keuangan untuk UMKM
Laporan keuangan memiliki peran besar dalam menentukan arah bisnismu. Melalui laporan keuangan sederhana, kamu bisa mengetahui jumlah pendapatan, pengeluaran, dan keuntungan yang diperoleh dalam periode tertentu. Informasi ini penting untuk membuat strategi bisnis yang lebih baik, merencanakan anggaran, dan mengontrol pengeluaran.
Jika kamu memiliki rencana untuk mengembangkan bisnis, laporan keuangan juga berperan dalam membangun kredibilitas di mata investor atau bank saat mengajukan pinjaman. Dengan laporan keuangan yang lengkap, kamu bisa menunjukkan bagaimana bisnismu berjalan dan meyakinkan pihak lain tentang potensi pertumbuhan yang ada.
Langkah Dasar dalam Membuat Laporan Keuangan Sederhana
Sebelum memulai, pastikan kamu memahami elemen dasar laporan keuangan untuk UMKM, seperti laporan laba rugi, laporan arus kas, dan neraca. Ketiga laporan ini akan memberikan gambaran yang menyeluruh tentang kesehatan keuangan bisnis.
1. Catat Semua Transaksi Secara Rutin
Mencatat transaksi adalah langkah awal yang sangat penting. Setiap pemasukan dan pengeluaran perlu dicatat dengan detail, mulai dari tanggal, jumlah, dan keterangan. Kamu bisa menggunakan buku catatan sederhana atau aplikasi keuangan yang praktis untuk mencatat transaksi harian. Kebiasaan ini akan mempermudah proses pembuatan laporan keuangan di akhir periode.
2. Buat Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah salah satu laporan keuangan utama yang membantu kamu melihat apakah bisnismu menghasilkan keuntungan atau mengalami kerugian dalam periode tertentu. Laporan ini mencakup semua pemasukan dan pengeluaran. Kurangi total pengeluaran dari total pendapatan untuk mendapatkan nilai laba atau rugi. Dengan laporan laba rugi yang sederhana, kamu bisa memantau seberapa efektif bisnismu dalam menghasilkan keuntungan.
3. Susun Laporan Arus Kas
Laporan arus kas menunjukkan aliran uang masuk dan keluar dalam bisnismu. Arus kas ini penting untuk melihat apakah kamu memiliki cukup uang tunai untuk menutupi pengeluaran bisnis. Ada tiga bagian utama dalam arus kas: operasi, investasi, dan pendanaan. Fokuslah pada bagian operasi yang mencakup aktivitas harian bisnismu. Jika arus kas positif, bisnismu dalam kondisi sehat; sebaliknya, arus kas negatif bisa menjadi sinyal untuk mengurangi pengeluaran.
Langkah Lanjutan untuk Memaksimalkan Laporan Keuangan
Setelah menyelesaikan laporan dasar, ada beberapa langkah tambahan yang bisa kamu lakukan untuk menyempurnakan laporan keuangan UMKM-mu. Langkah-langkah ini akan membantu kamu mengelola keuangan dengan lebih baik dan mempersiapkan bisnismu untuk berkembang.
1. Evaluasi Hasil Laporan Keuangan Secara Berkala
Melakukan evaluasi laporan keuangan secara berkala akan membantumu mengidentifikasi tren dan menentukan strategi ke depan. Analisis laporan ini dapat dilakukan setiap bulan, tiga bulan, atau setahun sekali. Dalam proses evaluasi, lihat apakah ada bagian yang perlu ditingkatkan atau pengeluaran yang harus ditekan untuk menjaga stabilitas keuangan.
2. Buat Anggaran untuk Periode Berikutnya
Berdasarkan laporan keuangan yang telah dibuat, susun anggaran untuk periode berikutnya. Anggaran ini akan berfungsi sebagai panduan dalam mengatur pengeluaran dan memaksimalkan pendapatan. Dengan anggaran yang jelas, kamu bisa lebih mudah mengontrol pengeluaran bisnis dan menghindari pengeluaran yang tidak perlu.
3. Pelajari dan Kembangkan Pemahaman Keuangan
Untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan, ada baiknya jika kamu belajar lebih lanjut tentang keuangan bisnis. Pengetahuan ini akan berguna saat bisnismu berkembang. Kamu bisa mempertimbangkan untuk mengikuti kursus singkat atau program pelatihan yang membahas keuangan UMKM. Jika kamu tertarik untuk mengembangkan keterampilan manajemen keuangan secara lebih mendalam, bergabunglah sebagai mahasiswa di Universitas Mahakarya Asia yang menyediakan program studi yang mendukung pengembangan bisnis. Daftar sekarang di PMB UNMAHA!
Membuat laporan keuangan sederhana untuk UMKM adalah langkah penting dalam mengelola bisnis yang lebih profesional. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu dapat menciptakan laporan keuangan yang rapi dan mudah dipahami. Dari pencatatan transaksi harian hingga evaluasi laporan secara berkala, setiap langkah akan membantumu memahami kondisi keuangan bisnismu dengan lebih baik. Jangan ragu untuk belajar lebih lanjut tentang pengelolaan keuangan, karena pengetahuan ini bisa menjadi fondasi untuk kesuksesan jangka panjang UMKM.***
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma