UNMAHA – Mempersiapkan ujian TOEFL bisa jadi tantangan, terutama jika kamu baru pertama kali menghadapinya. Tapi, tenang saja! Dengan latihan soal yang tepat dan pemahaman tentang cara penyelesaiannya, kamu bisa meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dan meraih skor TOEFL yang lebih tinggi. Artikel ini akan membahas berbagai kumpulan soal TOEFL, lengkap dengan cara penyelesaiannya, yang dapat membantu kamu untuk mempersiapkan ujian dengan lebih baik.
Toefl atau Test of English as a Foreign Language merupakan ujian standar yang digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris seseorang, baik dalam aspek mendengar (listening), membaca (reading), berbicara (speaking), dan menulis (writing). Jadi, jika kamu ingin melanjutkan studi ke luar negeri atau membutuhkan sertifikat bahasa Inggris untuk tujuan profesional, TOEFL adalah salah satu ujian yang wajib kamu persiapkan dengan matang.
Kumpulan Soal TOEFL yang Perlu Kamu Latih
Berikut adalah kumpulan soal TOEFL yang sering muncul dalam ujian, lengkap dengan penjelasan untuk setiap bagian yang perlu kamu pahami. Menguasai soal-soal ini bisa meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan skor yang lebih tinggi.
1. Soal Listening
Soal Listening pada TOEFL akan menguji kemampuan kamu dalam memahami percakapan dan presentasi dalam bahasa Inggris. Biasanya, soal ini terdiri dari dua bagian, yaitu percakapan pendek dan panjang. Untuk berhasil dalam bagian ini, kamu perlu melatih pendengaran dan kemampuan menangkap informasi secara cepat.
Contoh Soal:
You will hear a conversation between a student and a professor about the upcoming project. What is the student’s main concern?
Cara Penyelesaian:
Untuk soal seperti ini, pastikan kamu mendengarkan dengan cermat, terutama pada bagian yang menonjolkan masalah atau kekhawatiran yang dihadapi oleh mahasiswa. Dalam mendengarkan percakapan, fokus pada inti percakapan, seperti topik utama yang dibahas.
2. Soal Reading
Pada bagian Reading, kamu akan diberikan teks panjang yang diikuti oleh beberapa pertanyaan. Soal-soal ini menguji kemampuanmu dalam memahami informasi, menemukan ide utama, dan menarik kesimpulan dari teks yang diberikan.
Contoh Soal:
What can be inferred from the author’s attitude towards climate change?
Cara Penyelesaian:
Baca teks dengan teliti dan perhatikan kata kunci yang mengarah pada sikap penulis. Biasanya, kata-kata seperti “opposes,” “supports,” atau “criticizes” menunjukkan pandangan atau sikap penulis terhadap isu yang dibahas. Setelah itu, baca lagi kalimat-kalimat di sekitar kata kunci tersebut untuk mendapatkan konteks yang lebih jelas.
3. Soal Speaking
Soal Speaking menguji kemampuanmu dalam berbicara bahasa Inggris dengan jelas dan terstruktur. Biasanya, kamu akan diminta untuk menjawab pertanyaan atau menyampaikan pendapat tentang suatu topik dalam waktu yang terbatas. Latihan berbicara dengan teman atau menggunakan aplikasi latihan TOEFL bisa sangat membantu.
Contoh Soal:
Do you agree or disagree with the statement: “Students should have the same vacation time during the year.”
Cara Penyelesaian:
Sebelum berbicara, pikirkan alasan yang kuat untuk mendukung pendapat. Pilih dua atau tiga alasan utama dan berikan contoh untuk masing-masing alasan tersebut. Pastikan jawaban terstruktur dengan baik dan berbicara dengan percaya diri.
4. Soal Writing
Bagian Writing akan menguji kemampuan dalam menyusun esai dalam bahasa Inggris. Kamu akan diberikan topik dan diminta untuk menyatakan pendapat serta mendukungnya dengan alasan yang jelas.
Contoh Soal:
Do you agree or disagree with the following statement? “It is better to live in a big city than in a small town.”
Cara Penyelesaian:
Rencanakan esai sebelum mulai menulis. Buatlah kerangka esai yang terdiri dari pendahuluan, dua atau tiga alasan yang mendukung pendapatmu, dan kesimpulan. Pastikan esaimu memiliki kalimat yang jelas dan mudah dipahami.
Tips Sukses Menghadapi TOEFL
Untuk mempersiapkan TOEFL, kamu perlu memiliki strategi yang tepat. Selain berlatih soal-soal di atas, ada beberapa tips yang bisa membantu kamu untuk memaksimalkan persiapan.
1. Tentukan Waktu Belajar yang Tepat
Pilih waktu yang tepat dan konsisten untuk belajar, misalnya satu jam setiap hari, agar kamu bisa mempersiapkan diri dengan baik tanpa merasa terburu-buru.
2. Gunakan Materi Pembelajaran yang Tepat
Pilih buku atau aplikasi yang sudah terbukti efektif untuk persiapan TOEFL, seperti buku resmi TOEFL atau aplikasi latihan TOEFL yang bisa ditemukan di smartphone.
3. Jangan Lupa Berlatih Speaking dan Writing
Bagi banyak orang, bagian Speaking dan Writing bisa menjadi tantangan. Oleh karena itu, berlatihlah berbicara dengan teman atau menggunakan aplikasi berbicara. Jangan ragu untuk menulis esai dan meminta seseorang untuk memberikan feedback.
Mengembangkan Kemampuan Bahasa Inggris di Universitas Mahakarya Asia
Jika kamu ingin memperdalam kemampuan bahasa Inggrismu dan mempersiapkan ujian TOEFL dengan lebih baik, Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA) bisa menjadi pilihan yang tepat. Dengan program-program berkualitas dan pengajaran yang berbasis pada praktik, UNMAHA dapat membantu kamu menguasai bahasa Inggris secara efektif.
Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan berbagai fasilitas kampus yang mendukung pengembangan keterampilan bahasa Inggris untuk mempercepat persiapan TOEFL. Jangan tunggu lebih lama, segera daftarkan dirimu di Universitas Mahakarya Asia dan jadilah bagian dari kampus yang mendukung pengembangan karier dan kemampuan bahasa inggris.
Menghadapi ujian TOEFL bisa jadi menantang, tetapi dengan latihan soal yang tepat dan pemahaman cara penyelesaiannya, kamu bisa meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu. Jangan lupa, berlatihlah secara rutin dan ikuti tips yang telah disebutkan untuk mempersiapkan diri dengan maksimal.
Jika kamu ingin mengembangkan kemampuan bahasa Inggrismu lebih jauh, Universitas Mahakarya Asia siap membantumu. Klik di PMB UNMAHA untuk mendaftar dan mulailah perjalanan belajarmu di UNMAHA!***
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma