Fungsi dan Cara Menggunakan Breakout Rooms di Google Meet

UNMAHA – Seiring dengan berkembangnya kebutuhan akan komunikasi jarak jauh, platform seperti Google Meet semakin banyak digunakan. Terutama untuk kegiatan rapat atau pembelajaran daring. Salah satu fitur yang sangat berguna di Google Meet adalah Breakout Rooms. Fitur ini memungkinkan pembagian ruang virtual menjadi beberapa ruang terpisah, yang sangat berguna untuk diskusi kelompok kecil. Tapi, bagaimana cara menggunakan Breakout Rooms di Google Meet dengan mudah? Yuk, simak penjelasan berikut.

Namun, meskipun Breakout Rooms terdengar mudah digunakan, banyak pengguna yang belum familiar dengan cara kerjanya. Oleh karena itu, penting untuk memahami fungsinya terlebih dahulu, lalu mengikuti langkah-langkah yang tepat agar penggunaan fitur ini berjalan lancar. Berikut ini adalah penjelasan lebih lanjut mengenai cara dan fungsi dari Breakout Rooms di Google Meet.

Apa itu Breakout Rooms di Google Meet?

Breakout Rooms adalah fitur di Google Meet yang memungkinkan kamu untuk memisahkan peserta rapat atau kelas menjadi beberapa grup kecil. Setiap grup ini kemudian dapat melakukan diskusi atau aktivitas lainnya secara terpisah dari peserta lainnya. Dengan adanya Breakout Rooms, peserta tidak akan merasa terganggu dengan suara-suara dari grup lain dan bisa lebih fokus dalam berdiskusi.

Fitur ini sangat berguna ketika kamu mengadakan rapat besar atau kelas daring dengan banyak peserta. Misalnya, dalam sebuah kelas dengan 30 orang, kamu bisa membagi peserta menjadi 5 grup kecil, yang masing-masing terdiri dari 6 orang. Setelah selesai berdiskusi, peserta dapat kembali ke ruang utama untuk berbagi hasil diskusi mereka.

Mengapa Breakout Rooms Penting?

Sebagai pengganti rapat tatap muka, sering kali kita membutuhkan cara untuk melakukan diskusi lebih interaktif. Dalam rapat besar, terkadang ide yang muncul bisa terkubur begitu saja karena banyaknya peserta. Dengan Breakout Rooms, setiap kelompok bisa berdiskusi lebih intens, sehingga hasil yang didapatkan lebih maksimal.

Selain itu, fitur ini juga mempermudah kegiatan kelompok dalam kelas daring. Guru atau pengajar bisa membagi peserta ke dalam kelompok yang lebih kecil untuk mengerjakan tugas atau diskusi, lalu kembali ke ruang utama untuk mempresentasikan hasilnya.

Cara Menggunakan Breakout Rooms di Google Meet

1. Pastikan Kamu Menggunakan Akun yang Tepat

Untuk menggunakan Breakout Rooms di Google Meet, kamu perlu memastikan bahwa kamu menggunakan akun Google Workspace. Akun pribadi Google tidak memiliki fitur ini. Jadi, jika kamu belum menggunakan akun Google Workspace, kamu perlu memperbarui atau mengupgradenya terlebih dahulu.

2. Mulai Pertemuan di Google Meet

Langkah pertama adalah memulai rapat atau kelas di Google Meet seperti biasa. Setelah semua peserta bergabung, kamu akan melihat beberapa opsi untuk mengelola rapat. Pada panel kontrol, ada opsi untuk membuka Breakout Rooms.

3. Membagi Peserta ke dalam Breakout Rooms

Setelah mengklik opsi Breakout Rooms, kamu akan diminta untuk menentukan jumlah grup yang diinginkan. Google Meet memungkinkan kamu membagi peserta menjadi 2 hingga 100 grup terpisah. Selanjutnya, kamu bisa memilih apakah peserta dibagi secara acak atau sesuai dengan daftar yang kamu tentukan.

4. Menyelesaikan Sesi Breakout Rooms

Setelah semua peserta dibagi ke dalam grup, kamu bisa memulai sesi diskusi di dalam Breakout Rooms. Kamu bisa masuk ke dalam setiap grup kapan saja untuk memberikan arahan atau bantuan. Selain itu, kamu juga bisa mengatur waktu tertentu untuk setiap sesi.

Ketika sesi diskusi selesai, kamu bisa mengakhiri Breakout Rooms dan kembali ke ruang utama. Semua peserta akan otomatis kembali ke ruang utama setelah sesi berakhir.

5. Mengelola Breakout Rooms Secara Efektif

Untuk memastikan bahwa diskusi dalam grup berjalan lancar, pastikan kamu memantau tiap grup secara berkala. Kamu juga bisa memberikan instruksi terlebih dahulu kepada setiap kelompok sebelum memulai sesi agar mereka tahu apa yang harus dilakukan. Dengan cara ini, diskusi akan lebih terstruktur dan efektif.

Baca Juga: Perbedaan Google Meet dan Zoom Meeting yang Perlu Kamu Ketahui 

Tips dan Trik Menggunakan Breakout Rooms

1. Tentukan Tujuan yang Jelas

Agar diskusi dalam Breakout Rooms lebih terarah, pastikan kamu memberikan instruksi yang jelas tentang apa yang perlu didiskusikan. Hal ini akan memudahkan peserta dalam berfokus pada topik yang relevan.

2. Gunakan Timer untuk Setiap Sesi

Setel timer untuk setiap sesi diskusi agar peserta tahu batas waktu yang mereka miliki. Timer membantu mereka untuk tidak terlalu lama dalam satu grup dan memberikan waktu yang cukup untuk setiap diskusi.

3. Gunakan Fitur Broadcast Message

Fitur broadcast message memungkinkan kamu untuk mengirim pesan ke semua grup secara bersamaan. Ini sangat berguna jika kamu ingin memberikan pengumuman atau instruksi tambahan selama sesi.

Menggunakan Breakout Rooms di Google Meet adalah cara yang efektif untuk meningkatkan interaksi dalam rapat atau kelas daring. Dengan memisahkan peserta ke dalam grup kecil, diskusi menjadi lebih fokus dan produktif. Fitur ini sangat berguna untuk kegiatan yang memerlukan kerja kelompok atau sesi diskusi. Pastikan kamu memanfaatkan fitur ini dengan baik agar rapat atau kelas daring yang kamu jalankan bisa berjalan dengan lancar.

Bagi kamu yang tertarik mengembangkan keterampilan di bidang teknologi dan ingin mempelajari lebih lanjut tentang aplikasi seperti Google Meet, kuliah di Universitas Maha Karya Asia bisa menjadi pilihan tepat. Jurusan Sistem Informasi sangat cocok untuk kamu yang ingin mendalami dunia teknologi informasi, termasuk pengelolaan sistem komunikasi daring seperti Google Meet. Di universitas ini, kamu akan mendapatkan pengetahuan yang mendalam dan keterampilan praktis yang dapat diterapkan langsung di dunia kerja.

Selain itu, dengan fasilitas yang lengkap dan pengajaran yang berkualitas, Universitas Maha Karya Asia bisa menjadi tempat yang tepat untuk mewujudkan impianmu. Jangan ragu untuk kunjungi website PMB Universitas Maha Karya Asia dan mulai langkah pertama menuju masa depan yang cerah!***

 

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *