Contoh Copywriting Hard Selling, Kenali Ciri-cirinya

UNMAHA – Dalam dunia pemasaran digital, ada banyak teknik yang digunakan untuk menarik perhatian pelanggan. Salah satunya adalah copywriting hard selling, sebuah strategi pemasaran yang menekankan urgensi dan ajakan langsung kepada calon pelanggan agar segera melakukan pembelian.

Teknik ini sering digunakan dalam iklan online, promosi di media sosial, dan bahkan dalam email marketing. Dengan pendekatan yang tegas dan lugas, hard selling bertujuan untuk menghasilkan konversi dalam waktu singkat. Tapi bagaimana cara membedakan hard selling dengan strategi pemasaran lainnya? Yuk, simak pembahasan berikut!

Ciri-Ciri Copywriting Hard Selling yang Perlu Kamu Ketahui

Agar kamu bisa lebih memahami konsep hard selling, berikut beberapa ciri khas yang bisa kamu kenali:

1. Langsung Menawarkan Produk atau Jasa

Berbeda dengan soft selling yang cenderung membangun hubungan terlebih dahulu, hard selling langsung fokus pada penawaran produk atau jasa. Contohnya:

“Diskon 50% hanya hari ini! Pesan sekarang sebelum kehabisan!”

2. Menggunakan Kalimat yang Mengajak Aksi (Call to Action)

Dalam copywriting hard selling, kamu akan sering menemukan kata-kata seperti “Beli Sekarang,” “Jangan Lewatkan,” atau “Pesan Hari Ini.”

Contoh:

“Hanya tersisa 5 unit lagi! Klik tombol di bawah ini untuk mendapatkan promo spesial sekarang!”

3. Mengutamakan Keunggulan Produk Secara Langsung

Hard selling menyoroti keunggulan utama dari produk tanpa banyak bercerita. Misalnya:

“Laptop gaming terbaru dengan prosesor Intel Core i9, layar 144Hz, dan harga terbaik di kelasnya!”

4. Menciptakan Urgensi

Teknik ini sering kali menggunakan kata-kata yang menciptakan rasa takut kehilangan kesempatan (Fear of Missing Out / FOMO), seperti:

“Promo hanya berlaku sampai besok! Jangan sampai kehabisan!”

5. Fokus pada Penjualan, Bukan Hubungan

Alih-alih membangun hubungan jangka panjang, hard selling lebih menargetkan penjualan cepat. Ini sangat efektif untuk produk yang memiliki diskon terbatas atau stok yang cepat habis.

Contoh Penggunaan Copywriting Hard Selling

Untuk lebih memahami bagaimana hard selling diaplikasikan dalam copywriting, berikut beberapa contoh:

1. Iklan Produk Fashion

“Flash Sale Sepatu Sneakers! Hanya Rp 199.000, promo berakhir malam ini! Klik beli sekarang sebelum kehabisan!”

2. Promosi Makanan dan Minuman

“Mau hemat 30% untuk semua menu? Kunjungi restoran kami hari ini dan nikmati diskon spesial!”

3. Penjualan Gadget dan Elektronik

“Smartphone terbaru dengan kamera 108MP hanya Rp 5 juta! Stok terbatas, pesan sekarang juga!”

4. Penawaran Kursus Online

“Belajar Digital Marketing Bersama Google Certified Trainer! Daftar sekarang dan dapatkan bonus materi eksklusif!”

Baca Juga: 7 Perbedaan Digital Marketing Strategist dan Specialist yang Perlu Kamu Tahu

Belajar Digital Marketing untuk Meningkatkan Penjualan

Jika kamu ingin menguasai teknik hard selling secara profesional, kamu bisa belajar melalui e-course “Attract and Engage Customers: Google Certified Digital Marketing” di UNMAHA. Kursus ini akan membantumu memahami strategi pemasaran digital, termasuk bagaimana menulis copywriting yang efektif untuk meningkatkan konversi penjualan. Jika kamu tertarik, hubungi admin via WhatsApp sekarang untuk informasi lebih lanjut tentang e-course ini.

Hard Selling Cocok untuk Meningkatkan Strategi Pemasaran

Hard selling adalah strategi pemasaran yang menargetkan konversi dalam waktu singkat dengan menekankan urgensi, keunggulan produk, dan ajakan aksi yang jelas. Meskipun efektif, teknik ini harus digunakan dengan hati-hati agar tidak terasa terlalu memaksa bagi calon pelanggan.

Jika kamu ingin lebih mendalami dunia pemasaran dan bisnis, kamu bisa mempertimbangkan untuk kuliah di Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA). Program Sarjana Kewirausahaan di UNMAHA mengajarkan strategi bisnis, pemasaran digital, dan keterampilan wirausaha yang bisa langsung diterapkan dalam dunia usaha.

Segera daftarkan dirimu melalui website PMB UNMAHA untuk informasi lebih lanjut tentang program sarjana yang tersedia!

Bergabung Menjadi Reseller Laptop dan Dapatkan Keuntungan Maksimal

Ingin mendapatkan penghasilan tambahan dengan berjualan laptop berkualitas? Bergabunglah sebagai reseller laptop Adolo sekarang!

Sebagai reseller Adolo, kamu akan mendapatkan:

  • Harga khusus reseller dengan margin keuntungan menarik
  • Akses ke produk laptop terbaru dengan kualitas terbaik
  • Pelatihan dan dukungan pemasaran eksklusif

Tidak perlu modal besar, cukup daftar dan mulai berjualan dengan mudah! Jangan lewatkan peluang ini untuk meraih kesuksesan di dunia bisnis digital bersama Adolo. Good luck!***

 

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *