UNMAHA – Kamu mungkin pernah membayangkan kerja dari pantai Bali, meeting sambil ngopi di kafe cantik Lisbon. Nah, semua itu sekarang bukan hanya mimpi! Dengan visa digital nomad, kamu bisa tinggal dan kerja remote dari luar negeri secara legal . Namun, apa itu visa digital nomad itu? Bagaimana cara buatnya, dan apa saja syarat yang harus kamu siapkan? Yuk, kita bahas bersama dengan bahasa yang santai tapi tetap lengkap!
Apa Itu Visa Digital Nomad?
Secara sederhana, visa digital nomad adalah izin tinggal khusus yang diberikan oleh suatu negara kepada orang asing yang bekerja secara remote (jarak jauh), biasanya untuk perusahaan luar negeri atau sebagai freelancer. Tujuannya? Supaya kamu bisa tinggal lebih lama di negara tersebut tanpa harus kerja untuk perusahaan lokal atau melanggar aturan visa turis.
Berbeda dengan visa turis yang biasanya hanya berlaku 30-90 hari, visa ini memungkinkan kamu tinggal dari 6 bulan hingga 2 tahun, tergantung negaranya. Cocok banget buat kamu yang:
- Bekerja secara remote dari mana saja
- Freelancer atau punya bisnis online sendiri
- Ingin merasakan hidup nomaden di berbagai negara
- Bosan kerja dari rumah terus
Negara yang Menyediakan Visa Digital Nomad
Semakin banyak negara yang sadar jika digital nomad bisa bantu ekonomi lokal, terutama sektor pariwisata dan sewa tempat tinggal. Beberapa negara populer yang sudah menyediakan visa ini antara lain:
- Estonia. Negara pertama yang resmi mengeluarkan visa digital nomad.
- Portugal. Terutama kota Lisbon, jadi favorit para remote worker.
- Spanyol. Visa digital nomad resmi diluncurkan awal 2023.
- Kroasia. Menawarkan visa hingga 1 tahun dengan proses yang cukup simpel.
- Barbados. Siapa yang tidak mau kerja sambil santai di pulau tropis?
- Dubai (UEA). Modern, aman, dan fasilitas lengkap banget buat kerja remote.
- Thailand. Sedang merancang skema visa untuk digital nomad jangka panjang.
- Indonesia (Bali). Sedang dibicarakan dan dirancang, beberapa fasilitas kerja remote sudah mulai aktif.
Setiap negara punya syarat dan prosedur berbeda, jadi penting banget untuk cek website resmi imigrasi mereka sebelum apply.
Syarat Umum Mengajukan Visa Digital Nomad
Meski beda-beda tiap negara, secara umum kamu perlu menyiapkan beberapa hal berikut ini:
1. Bukti Pekerjaan Remote
Kamu harus membuktikan bahwa kamu bekerja secara online atau memiliki bisnis sendiri. Bisa berupa:
- Surat kontrak kerja dari perusahaan luar negeri
- Bukti klien (jika kamu freelancer)
- Screenshot atau laporan dari platform kerja online
2. Penghasilan Minimum
Negara akan minta bukti kamu punya penghasilan tetap agar tidak menjadi beban ekonomi lokal. Rata-rata penghasilan minimum berkisar:
- $2.000–$4.000 per bulan (tergantung negara)
- Bisa berupa slip gaji, rekening koran, atau bukti transfer dari klien
3. Asuransi Kesehatan Internasional
Karena kamu tinggal cukup lama, kamu wajib punya asuransi kesehatan yang mencakup negara tujuanmu. Asuransi ini bisa dari pihak swasta atau global provider seperti SafetyWing, IMG, atau World Nomads.
4. Paspor yang Masih Berlaku
Biasanya minimal 6-12 bulan masa berlaku dari tanggal kamu mendaftar.
5. Surat Keterangan Bebas Kriminal
Beberapa negara akan meminta surat ini dari negara asalmu untuk memastikan kamu tidak punya catatan kriminal.
6. Akomodasi atau Alamat Tempat Tinggal
Bukti booking tempat tinggal atau kontrak sewa selama kamu tinggal di negara tersebut.
Cara Mengajukan Visa Digital Nomad (Langkah-langkah Umum)
Proses pengajuannya beda-beda, tapi secara garis besar, kamu bisa ikuti alur berikut:
1. Riset Negara Tujuan
Cek dulu apakah negara yang kamu tuju menyediakan visa digital nomad dan apa saja ketentuannya. Bisa lewat situs resmi imigrasi atau konsulat.
2. Siapkan Dokumen
Kumpulkan semua dokumen yang dibutuhkan sesuai daftar tadi.
Baca Juga: Cara Memulai Karier Menjadi Digital Nomad bagi Pemula
3. Isi Formulir Aplikasi
Biasanya tersedia di website imigrasi resmi. Beberapa negara menyediakan form online, tapi ada juga yang harus print dan kirim fisik.
4. Bayar Biaya Administrasi
Biayanya bervariasi, mulai dari $100 sampai $1.000. Contoh: Estonia sekitar €100, Portugal sekitar €75-€100, Barbados sampai $2.000 untuk 12 bulan.
5. Tunggu Proses Verifikasi
Lamanya bervariasi, bisa 2 minggu sampai 2 bulan. Beberapa negara akan menghubungi kamu untuk wawancara atau klarifikasi tambahan.
6. Dapat Visa dan Mulai Petualangan!
Setelah disetujui, kamu bisa tinggal secara legal di negara tersebut sambil tetap bekerja remote.
Tips Sebelum Apply Visa Digital Nomad
- Jangan apply mepet waktu berangkat. Beberapa negara butuh waktu cukup lama untuk proses.
- Cek aturan pajak lokal. Ada negara yang mengenakan pajak, ada yang bebas.
- Pastikan internet dan infrastruktur mendukung remote working.
- Gabung komunitas digital nomad lokal. Bisa bantu kamu adaptasi dan cari teman baru.
- Selalu backup dokumen penting secara digital. Simpan di cloud!
Kenapa Visa Digital Nomad Layak Dipertimbangkan
Jika kamu sudah bekerja remote, kenapa harus terjebak di satu tempat terus? Dengan visa ini, kamu bisa:
- Ganti suasana kerja yang lebih segar
- Mengenal budaya baru
- Bertemu orang-orang kreatif dari seluruh dunia
- Menyeimbangkan kerja dan gaya hidup dengan lebih sehat dan fleksibel
Visa ini adalah pintu ke dunia baru yang lebih bebas, tapi tetap legal dan aman. Ideal banget buat kamu yang suka petualangan, kerja fleksibel, dan tetap produktif.
Siap Jadi Digital Nomad?
Visa digital nomad bukan hanya tren, tapi solusi nyata buat masa depan kerja yang fleksibel dan global. Mulai sekarang, kamu bisa kerja dari negara impianmu, asal kamu siap dengan syarat dan prosedur yang berlaku. So, sudah tahu mau kerja dari mana selanjutnya? Lisbon? Bali? Atau mungkin Tbilisi?
Yuk, mulai riset dan siapkan langkah pertamamu jadi digital nomad dengan visa yang tepat! Kerja dari mana saja? Bisa! Tapi, semuanya berawal dari pilihan pendidikan yang tepat.
Jika kamu ingin kuliah di kampus yang mendukung gaya hidup fleksibel dan peluang kerja global, Universitas Mahakarya Asia adalah tempat yang pas buat kamu!
Di sini, kamu bisa ambil jurusan-jurusan kece yang nyambung banget sama dunia digital dan remote working, seperti jurusan Sarjana Sistem Informasi, cocok untuk kamu yang ingin belajar jadi ahli IT yang bisa kerja dari mana saja, bahkan dari kafe di Tokyo sekalipun!
UNMAHA juga menyediakan program Sertifikasi Database Programmer, lewat sertifikasi ini, kamu menunjukkan bahwa kamu benar-benar menguasai cara membangun database yang handal, aman, dan terstruktur secara profesional.
Tidak harus menunggu lulus baru mulai karier, kuliah di Universitas Mahakarya Asia itu bisa langsung kamu aplikasikan di dunia nyata! Yuk buruan hubungi Admin PMB UNMAHA dan daftar di Universitas Mahakarya Asia, dan mulai bangun masa depan fleksibel kamu dari sekarang
Usaha Sampingan Anti Ribet, Cuan Jalan Terus Bareng Adolo.id!
Mau mulai bisnis tanpa modal gede dan produk yang laku setiap hari? Gabung jadi reseller laptop di Adolo.id sekarang juga! Kamu bisa jual laptop original, harga bersaing, support tim responsif, dan untungnya cuan terus. Cocok buat kamu yang ingin usaha sambil kuliah, kerja, atau bahkan jadi digital nomad. Tidak ribet, tidak mahal, tapi hasilnya nyata! Yuk gabung sekarang dan jadilah bagian dari partner sukses bareng Adolo.
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma