Perhatikan Tips dan Trik Fotografi Outdoor untuk Pemula Berikut

UNMAHA – Fotografi outdoor adalah kegiatan yang menyenangkan, tetapi juga bisa menantang, apalagi jika kamu masih pemula. Banyak elemen yang perlu diperhatikan agar hasil foto bisa maksimal. Mulai dari pencahayaan, komposisi, hingga peralatan yang digunakan. Tapi jangan khawatir, setiap pemula pasti bisa belajar dengan beberapa tips sederhana yang akan membuat perbedaan besar pada foto-foto kamu.

Sebelum kamu terjun lebih dalam, ada baiknya kamu mengetahui beberapa hal dasar tentang fotografi. Misalnya, memahami komposisi dan pencahayaan yang tepat bisa memberikan dampak besar pada kualitas foto yang kamu hasilkan. Bahkan, beberapa teknik dasar bisa meningkatkan skill fotografi kamu dengan cepat.

Namun, tak hanya teori, mempraktikkannya langsung adalah cara terbaik untuk belajar. Nah, untuk membantu kamu yang ingin mengasah keterampilan fotografi outdoor, berikut beberapa tips dan trik yang wajib diperhatikan agar hasil foto outdoor kamu terlihat lebih profesional.

1. Persiapkan Peralatan dengan Baik

Sebelum pergi ke lokasi outdoor, pastikan kamu sudah mempersiapkan peralatan yang tepat. Kamu bisa mulai dengan kamera DSLR atau mirrorless yang mudah dibawa dan memiliki kualitas foto tinggi. Jangan lupa membawa lensa yang sesuai dengan kebutuhan. Lensa wide angle cocok untuk lanskap, sementara lensa telephoto lebih baik untuk foto objek jauh seperti satwa.

Selain itu, pastikan baterai kamera dalam keadaan penuh dan bawa baterai cadangan. Jika memungkinkan, bawalah juga memory card ekstra. Terkadang, hal kecil seperti ini bisa menghindarkan kamu dari masalah di lapangan.

2. Mengerti Waktu yang Tepat untuk Memotret

Kamu pasti tahu kalau pencahayaan sangat penting dalam fotografi, kan? Nah, pencahayaan outdoor bisa berubah-ubah tergantung waktu dan kondisi cuaca. Golden hour, yaitu saat matahari terbit dan terbenam, adalah waktu terbaik untuk memotret karena memberikan cahaya lembut dan dramatis.

Jangan hanya mengandalkan siang hari yang terang benderang! Meskipun begitu, kamu juga bisa bereksperimen dengan waktu lainnya, seperti pagi atau sore hari ketika cahaya lebih hangat. Untuk cuaca mendung, kamu masih bisa mendapatkan foto dengan kualitas baik asalkan memperhatikan ISO dan kecepatan rana dengan lebih seksama.

3. Memahami Komposisi Foto yang Menarik

Komposisi adalah kunci utama dalam fotografi, terutama saat kamu memotret di luar ruangan yang penuh dengan elemen visual yang bisa mengganggu. Untuk pemula, cobalah teknik rule of thirds dengan membagi frame menjadi 9 bagian yang sama besar. Tempatkan objek utama di sepanjang garis pembagi ini agar foto terlihat lebih seimbang dan menarik.

Selain itu, selalu coba untuk menangkap perspektif yang unik. Misalnya, kamu bisa mencoba memotret objek dari sudut rendah atau tinggi untuk memberikan efek visual yang lebih dramatis. Dengan berlatih komposisi, kamu akan mulai merasa lebih percaya diri dalam setiap jepretan.

Baca Juga : Langkah-Langkah Kompres Foto di Photoshop dengan Mudah

4. Perhatikan Latar Belakang (Background)

Kamu pasti tidak ingin objek utama di foto kamu tertutup oleh latar belakang yang kacau, bukan? Pastikan untuk selalu memperhatikan latar belakang saat memotret di luar ruangan. Carilah area yang bersih atau minim gangguan agar fokus tetap pada subjek utama foto.

Kamu juga bisa menggunakan teknik blur latar belakang atau bokeh dengan membuka aperture lebar pada lensa. Ini akan membuat objek utama lebih menonjol dan latar belakang terlihat lebih halus.

5. Eksperimen dengan Mode Kamera

Meskipun kamu masih pemula, jangan takut untuk bereksperimen dengan berbagai mode kamera. Mode manual memungkinkan kamu untuk mengatur ISO, kecepatan rana, dan bukaan lensa secara bebas. Ini penting jika kamu ingin menyesuaikan pengaturan berdasarkan kondisi cahaya di luar ruangan.

Namun, jika kamu masih merasa kurang nyaman dengan mode manual, kamu bisa mulai dengan mode semi otomatis seperti aperture priority atau shutter priority. Hal ini akan memberikanmu kontrol lebih besar sambil tetap menjaga eksposur yang tepat.

6. Bawa Tripod untuk Foto Stabil

Seringkali, foto outdoor melibatkan pengambilan gambar dalam kondisi cahaya rendah atau saat menggunakan kecepatan rana lambat. Jika kamu tidak ingin hasil foto kamu blur, tripod adalah sahabat terbaik. Dengan tripod, kamu bisa menjaga kamera tetap stabil dan menghindari goyangan yang bisa merusak hasil foto.

7. Jangan Lupa Menggunakan Filter

Filter kamera bisa memberikan efek yang menarik pada foto outdoor kamu. Misalnya, filter polarisasi dapat mengurangi pantulan cahaya dan meningkatkan warna langit, sementara filter ND (Neutral Density) berguna untuk mengurangi intensitas cahaya, memungkinkan kamu menggunakan kecepatan rana lebih lama tanpa kelebihan eksposur.

Fotografi outdoor memang membutuhkan keterampilan dan eksperimen, tetapi dengan beberapa tips dan trik ini, kamu sudah bisa mulai membuat foto yang lebih menarik dan memukau. Ingat, kunci utama adalah berlatih dan terus mencoba.

Jika kamu tertarik untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan fotografi atau ingin mengejar bidang lain yang sesuai dengan minatmu, Universitas Maha Karya Asia (UNMAHA) bisa menjadi pilihan tepat. Di kampus ini, kamu akan mendapatkan pendidikan yang berkualitas dengan fasilitas lengkap, serta program studi yang relevan dengan perkembangan industri kreatif saat ini. Kunjungi website PMB Universitas Maha Karya Asia di PMB Unmaha untuk informasi lebih lanjut mengenai program studi dan cara pendaftarannya. Jangan lewatkan kesempatan untuk bergabung dan mulai karirmu di dunia yang kamu cintai!***

 

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *