UNMAHA – Membuat headline copywriting yang efektif adalah keterampilan utama yang harus kamu kuasai jika ingin menarik perhatian audiens. Headline adalah bagian pertama yang dilihat oleh pembaca, dan sering kali menjadi penentu apakah mereka akan melanjutkan membaca atau tidak. Sebagai seorang copywriter atau pengusaha, kamu pasti tahu betapa pentingnya headline yang kuat untuk meningkatkan konversi. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tips dan teknik yang dapat membantu kamu menulis headline yang lebih menarik dan mampu mendatangkan hasil yang maksimal.
Menulis headline yang efektif bukan hanya soal menarik perhatian, tetapi juga soal menyampaikan pesan yang jelas dan memberikan alasan mengapa pembaca harus melanjutkan membaca. Jika kamu bisa menemukan formula yang tepat untuk membuat headline, kamu bisa meningkatkan peluang untuk mendapatkan lebih banyak klik, lebih banyak pembaca, dan akhirnya lebih banyak penjualan. Yuk, kita pelajari bersama tips membuat headline copywriting yang efektif!
1. Gunakan Headline yang Jelas dan Langsung
Penting untuk memastikan bahwa headline kamu jelas dan langsung ke inti masalah. Pembaca tidak punya banyak waktu, jadi hindari headline yang terlalu panjang atau ambigu. Headline yang efektif adalah yang bisa memberikan gambaran tentang apa yang akan mereka dapatkan jika melanjutkan membaca.
Contoh headline yang jelas dan langsung:
- “Cara Mudah Menghemat Waktu di Pekerjaan”
- “3 Langkah Sederhana untuk Menurunkan Berat Badan”
Headline seperti ini memberikan informasi yang jelas tentang apa yang akan ditemukan pembaca, tanpa bertele-tele. Semakin langsung dan jelas headline, semakin besar kemungkinan pembaca akan melanjutkan untuk membaca lebih jauh.
2. Tawarkan Solusi atas Masalah Pembaca
Headline yang efektif harus dapat menunjukkan kepada audiens bagaimana produk atau layanan kamu bisa menyelesaikan masalah mereka. Cobalah untuk memahami masalah yang dihadapi audiens, kemudian buat headline yang menunjukkan solusi langsung.
Misalnya, daripada menulis “Aplikasi Terbaru untuk Meningkatkan Produktivitas”, coba gunakan headline seperti “Tingkatkan Produktivitas Kerja Kamu dalam 5 Menit dengan Aplikasi Ini”. Headline ini lebih efektif karena menawarkan solusi langsung untuk masalah yang sering dihadapi oleh audiens, yaitu produktivitas kerja.
3. Gunakan Angka yang Membuat Headline Lebih Menarik
Menambahkan angka dalam headline bisa membuatnya terlihat lebih terstruktur dan terukur. Angka memberi kesan bahwa informasi yang diberikan lebih konkret dan mudah dipahami oleh pembaca. Selain itu, angka juga dapat menarik perhatian karena pembaca cenderung lebih mudah mengingat informasi yang berbentuk angka.
Contoh headline yang menggunakan angka:
- “5 Tips Agar Bisnis Online Kamu Sukses”
- “10 Cara Menjaga Kesehatan Mental di Tempat Kerja”
Penggunaan angka di headline memberikan kesan bahwa pembaca akan mendapatkan langkah-langkah atau informasi yang lebih konkret dan mudah diikuti, yang bisa meningkatkan kemungkinan mereka untuk melanjutkan membaca.
4. Buat Pembaca Merasa Urgensi
Membuat headline yang menciptakan rasa urgensi dapat membantu mendorong pembaca untuk segera mengambil tindakan. Kata-kata seperti “sekarang juga”, “terbatas”, atau “segera” memberikan kesan bahwa pembaca tidak boleh menunggu terlalu lama untuk mendapatkan manfaat yang ditawarkan.
Contoh headline dengan urgensi:
- “Dapatkan Diskon 50% Hanya Hari Ini!”
- “Terbatas! Daftar Sekarang untuk Mendapatkan Panduan Gratis Ini”
Dengan menciptakan rasa urgensi, pembaca merasa bahwa mereka harus segera melakukan sesuatu, yang bisa meningkatkan konversi.
5. Tanyakan Pertanyaan yang Membuat Pembaca Penasaran
Pertanyaan dalam headline dapat membangkitkan rasa penasaran dan mendorong pembaca untuk mencari jawabannya. Jika pertanyaan tersebut relevan dan menarik, pembaca akan merasa terdorong untuk melanjutkan membaca artikel yang kamu buat.
Contoh headline berbentuk pertanyaan:
- “Pernahkah Kamu Bertanya-tanya Mengapa Bisnis Kamu Tidak Berkembang?”
- “Bagaimana Cara Mudah Menghasilkan Uang dari Rumah?”
Pertanyaan seperti ini dapat memicu rasa penasaran yang kuat, karena pembaca ingin tahu lebih lanjut tentang jawaban atau solusi yang akan kamu tawarkan.
6. Sesuaikan dengan Audiens yang Ingin Kamu Targetkan
Salah satu elemen penting dalam menulis headline yang efektif adalah memastikan bahwa headline tersebut sesuai dengan audiens yang ingin kamu capai. Semakin relevan headline dengan kebutuhan dan masalah audiens, semakin besar kemungkinan mereka untuk melanjutkan membaca.
Jika kamu sedang menjual produk kecantikan, cobalah headline seperti “Dapatkan Kulit Cerah dan Sehat dalam 7 Hari” yang akan langsung menarik perhatian mereka yang mencari solusi untuk masalah kulit. Atau jika kamu menjual kursus online, headline seperti “Pelajari Cara Menulis Copywriting yang Menghasilkan dalam Waktu Singkat” akan menarik mereka yang tertarik pada bidang tersebut.
7. Gunakan Bahasa yang Sederhana dan Mudah Dipahami
Jangan membuat headline terlalu rumit atau penuh dengan jargon. Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh audiens yang lebih luas. Headline yang sederhana dan to the point lebih efektif dalam menarik perhatian pembaca.
Contoh headline yang sederhana:
- “Nikmati Hidup Sehat dengan 3 Kebiasaan Ini”
- “Dapatkan Gaya Hidup Lebih Baik dengan Langkah Sederhana”
Headline yang mudah dimengerti ini akan membuat pembaca merasa lebih dekat dengan informasi yang kamu tawarkan.
Baca Juga: Cara Menulis Headline LinkedIn yang Menarik
Membuat headline copywriting yang efektif adalah keterampilan yang bisa kamu kuasai dengan latihan dan pengetahuan yang tepat. Dengan mengikuti tips yang telah dijelaskan, kamu bisa membuat headline yang tidak hanya menarik perhatian tetapi juga mengarahkan pembaca untuk melakukan tindakan yang diinginkan. Ingat, headline adalah elemen pertama yang dilihat audiens, jadi pastikan untuk membuatnya menarik dan relevan.
Jika kamu tertarik untuk memperdalam pengetahuan tentang copywriting, pemasaran digital, dan komunikasi, pendidikan yang tepat sangat penting. Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA) memiliki program yang dapat membantumu mengasah keterampilan tersebut. Daftarkan dirimu sebagai mahasiswa baru dan mulailah perjalanan karirmu di dunia digital marketing. Klik untuk mendaftar di PMB UNMAHA dan raih kesempatan belajar dengan para profesional di bidangnya!***
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma