UNMAHA – Dalam dunia kerja, posisi manajer dan direktur sering kali dianggap serupa karena keduanya memegang tanggung jawab besar dalam mengelola perusahaan. Namun, tahukah kamu bahwa keduanya memiliki peran yang sangat berbeda? Memahami perbedaan antara manajer dan direktur bisa membantu kamu untuk lebih siap menjalani karier di dunia bisnis. Terutama jika kamu ingin mencapai posisi yang lebih tinggi dalam perusahaan, mengetahui bagaimana masing-masing posisi bekerja bisa jadi langkah awal yang sangat penting.
Yuk, simak beberapa perbedaan utama antara manajer dan direktur, serta cara memanfaatkannya untuk mencapai kesuksesan di artikel berikut ini.
8 Perbedaan Manajer dan Direktur
1. Tanggung Jawab Utama yang Berbeda
Manajer bertanggung jawab atas pengelolaan operasional sehari-hari tim mereka, sedangkan direktur lebih fokus pada perencanaan dan pengambilan keputusan strategis yang mempengaruhi keseluruhan perusahaan. Manajer menangani tugas langsung, sedangkan direktur memastikan perusahaan berjalan sesuai visi jangka panjang.
2. Fokus Jangka Pendek vs. Jangka Panjang
Manajer lebih berfokus pada pencapaian tujuan jangka pendek, seperti menyelesaikan proyek dan tugas yang ditetapkan oleh perusahaan. Sebaliknya, direktur menyusun strategi jangka panjang dan membuat keputusan yang mengubah arah perusahaan untuk masa depan.
3. Pengambilan Keputusan
Manajer membuat keputusan yang lebih spesifik dan terfokus pada hal-hal operasional. Keputusan mereka terkait jadwal, distribusi pekerjaan, dan masalah harian. Direktur membuat keputusan yang lebih besar dan berpengaruh terhadap seluruh perusahaan, seperti kebijakan korporasi yang mempengaruhi semua departemen.
Baca juga:Apa Itu Manajer Investasi: Definisi, Fungsi, dan Tugasnya di Perusahaan
4. Interaksi dengan Tim
Manajer sering berinteraksi langsung dengan tim mereka, memberikan instruksi dan feedback untuk menjaga kinerja. Direktur lebih jarang berinteraksi langsung dengan karyawan dan lebih fokus pada pertemuan tingkat tinggi untuk memimpin manajer dan memastikan perusahaan berjalan sesuai tujuan strategis.
5. Pengaruh dalam Organisasi
Manajer memiliki pengaruh terbatas pada departemen atau tim yang mereka kelola. Mereka lebih fokus pada implementasi keputusan. Direktur memiliki pengaruh lebih besar karena keputusan mereka berdampak pada keseluruhan organisasi dan dapat mempengaruhi arah perusahaan dalam jangka panjang.
6. Wewenang dan Tanggung Jawab
Manajer memiliki wewenang terbatas dalam pengelolaan tim atau departemen mereka. Mereka tidak membuat keputusan yang mempengaruhi seluruh perusahaan. Direktur memiliki wewenang untuk membuat keputusan besar yang mempengaruhi arah dan kebijakan jangka panjang perusahaan.
7. Tingkat Komunikasi
Manajer sering berkomunikasi langsung dengan tim, menyampaikan instruksi atau menyelesaikan masalah. Mereka bertindak sebagai penghubung antara karyawan dan manajemen. Direktur lebih banyak berkomunikasi dengan stakeholder, pemegang saham, dan manajer untuk merumuskan kebijakan strategis.
8. Kualifikasi dan Pengalaman
Manajer memiliki pengalaman praktis dalam bidang yang mereka kelola dan biasanya memulai karir dari posisi yang lebih rendah. Direktur memiliki pengalaman lebih luas, baik dalam hal kepemimpinan maupun dalam membuat keputusan strategis di tingkat korporat.
Memilih Pendidikan yang Tepat di Universitas Mahakarya Asia
Memahami perbedaan antara manajer dan direktur sangat penting untuk merencanakan karier yang lebih terarah. Jika kamu ingin berkembang dalam karier manajerial, fokuslah pada pengembangan kemampuan operasional dan kepemimpinan yang kuat. Namun, jika tujuanmu adalah untuk mencapai posisi direktur, perbanyak pengalaman strategis dan kemampuan membuat keputusan yang mempengaruhi jalannya perusahaan.
Jika kamu ingin memperdalam pengetahuan mengenai peran manajer dan direktur serta meningkatkan kemampuan kepemimpinan dan manajerial, Universitas Mahakarya Asia bisa menjadi pilihan yang tepat. Universitas Mahakarya Asia menawarkan program unggulan di bidang manajemen yang mengajarkan keterampilan praktis untuk menghadapi tantangan dunia kerja. Dengan kurikulum yang mengutamakan pengembangan kepemimpinan dan keahlian bisnis, kamu akan dipersiapkan untuk meraih posisi tinggi dalam dunia profesional. Gabung sekarang dan kembangkan karier bersama Universitas Mahakarya Asia!***
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma