UNMAHA – Apakah kamu memiliki hobi desain grafis dan ingin mengubahnya menjadi penghasilan? Kamu beruntung, karena saat ini ada banyak situs yang memungkinkan kamu untuk menjual desain grafis secara online. Tidak hanya sebagai tambahan penghasilan, menjual desain juga bisa menjadi sumber utama pendapatan jika kamu konsisten dan mengetahui cara memaksimalkan potensi pasar. Banyak platform yang bisa membantu kamu untuk menjual desain, dari logo, ilustrasi, hingga karya seni digital lainnya. Artikel ini akan membahas 10 situs terbaik untuk menjual desain grafis dan cara menghasilkan uang dari hobi kamu.
Jadi, jika kamu ingin mengubah passion menjadi bisnis yang menguntungkan, tidak perlu ragu lagi. Kamu bisa mulai menjual desain grafismu sekarang juga di situs-situs yang akan kita bahas di bawah. Yuk, simak lebih lanjut untuk mengetahui situs mana yang bisa membantumu mengembangkan karier sebagai desainer grafis!
10 Situs Terbaik untuk Menjual Desain Grafis
Ada banyak situs yang memungkinkan kamu untuk menjual desain grafis secara online. Berikut ini adalah 10 platform terbaik yang bisa kamu coba untuk mengubah hobi desain grafis menjadi penghasilan.
1. Shutterstock
Shutterstock adalah salah satu platform paling populer untuk menjual desain grafis, foto, ilustrasi, dan vektor. Dengan bergabung di Shutterstock, kamu bisa menjual desain grafismu ke seluruh dunia. Setiap kali seseorang mengunduh desain kamu, kamu akan mendapatkan royalti. Ini adalah cara yang sangat baik untuk mengubah karya desainmu menjadi penghasilan pasif.
2. Adobe Stock
Jika kamu sudah terbiasa menggunakan aplikasi Adobe, maka menjual desain di Adobe Stock bisa menjadi pilihan tepat. Platform ini memungkinkan kamu untuk menjual berbagai jenis desain grafis, termasuk ilustrasi, foto, dan vektor. Karena Adobe Stock memiliki integrasi dengan aplikasi Adobe, proses mengunggah dan mengelola desain jadi lebih mudah dan cepat.
3. Redbubble
Redbubble adalah tempat yang tepat jika kamu ingin menjual desain grafis di berbagai produk, seperti kaos, mug, stiker, dan banyak lagi. Kamu hanya perlu mengunggah desain, dan Redbubble akan mengurus proses produksi dan pengiriman. Platform ini sangat cocok untuk kamu yang ingin menjual desain secara fisik tanpa repot memproduksi dan mengirimkan produk sendiri.
4. Etsy
Etsy terkenal sebagai marketplace untuk barang-barang handmade, tetapi juga menjadi tempat yang populer untuk menjual desain grafis. Kamu bisa menjual berbagai produk digital seperti ilustrasi, font, dan template desain. Etsy memungkinkan kamu untuk mengatur harga dan menjangkau pembeli dari berbagai belahan dunia.
5. Designhill
Designhill adalah situs yang memungkinkan kamu untuk menjual desain grafis seperti logo, kartu nama, dan template desain. Selain itu, Designhill juga menawarkan kontes desain, di mana kamu bisa memenangkan hadiah uang tunai jika desain terpilih. Platform ini cocok untuk kamu yang ingin berkompetisi sekaligus menjual karya desain.
Baca Juga: Tips Memilih Font yang Tepat dan Sesuai dengan Desain Grafis yang Kamu Buat
6. Fiverr
Fiverr adalah platform freelance yang memungkinkan kamu untuk menawarkan jasa desain grafis kepada klien. Kamu bisa membuat gig untuk menjual desain logo, ilustrasi, atau bahkan desain untuk media sosial. Fiverr memberi kamu kebebasan untuk menentukan harga dan menjangkau klien secara langsung.
7. Creative Market
Creative Market adalah marketplace untuk produk digital, termasuk desain grafis, font, template, dan ilustrasi. Di platform ini, kamu bisa menjual desain vektor, gambar, atau bahkan font yang kamu buat sendiri. Creative Market menawarkan royalti yang menarik dan memiliki komunitas pembeli yang aktif.
8. Society6
Jika kamu tertarik untuk menjual desain grafis pada produk seperti poster, kanvas, atau pakaian, Society6 adalah pilihan yang tepat. Kamu hanya perlu mengunggah desain, dan mereka akan mencetaknya pada produk yang dipilih pembeli. Dengan sistem ini, kamu tidak perlu repot menangani pengiriman atau produksi.
9. Teespring
Teespring adalah platform yang memungkinkan kamu untuk menjual desain kaos dan produk pakaian lainnya. Cukup unggah desain, dan Teespring akan mencetak dan mengirimkan produk ke pelanggan. Kamu bisa memasarkan desain di media sosial dan mulai menghasilkan uang dari penjualan produk.
10. Envato Elements
Envato Elements adalah situs yang menyediakan berbagai aset digital, termasuk desain grafis, template, dan video. Di sini, kamu bisa menjual karya desain kamu dan mendapatkan royalti setiap kali desain digunakan oleh pembeli. Envato Elements cocok bagi kamu yang ingin menjual desain dalam bentuk template atau aset digital lainnya.
Mengapa Menjual Desain Grafis Online?
Menjual desain grafis secara online memiliki banyak keuntungan. Selain bisa menjangkau pasar global, kamu juga bisa mendapatkan penghasilan pasif. Setelah desainmu terunggah, kamu hanya perlu menunggu pembeli yang tertarik dengan karya kamu. Dengan bergabung di platform yang tepat, kamu bisa mengembangkan bisnis desain grafis kamu dengan lebih mudah.
Selain itu, dengan banyaknya situs yang menawarkan royalti dan peluang kontes desain, kamu bisa lebih kreatif dalam menghasilkan karya yang diminati pasar. Tidak hanya untuk pendapatan sampingan, menjual desain juga bisa menjadi langkah awal untuk membangun karier di dunia desain grafis.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Tipografi dalam Desain Grafis dan Penerapannya
Menjual desain grafis secara online adalah cara yang cerdas untuk mengubah hobi menjadi penghasilan. Dengan bergabung di platform seperti Shutterstock, Etsy, atau Fiverr, kamu bisa menjual karya desainmu kepada audiens yang lebih luas. Setiap platform memiliki kelebihannya sendiri, jadi penting untuk memilih yang sesuai dengan jenis desain yang kamu buat.
Jika kamu tertarik untuk mengembangkan keterampilan desain lebih lanjut dan menjadikannya karier yang menguntungkan, mengenyam pendidikan di Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA) bisa menjadi pilihan tepat. UNMAHA menawarkan berbagai program studi yang dapat membantumu mengasah kemampuan desain dan membuka peluang karier lebih besar. Jangan lewatkan kesempatan ini, daftar sekarang di PMB UNMAHA.***
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma